Sabtu, 30 September 2017

BERITA STMIK - PERAJIN TUNGKU SUKOYOSO, SUKOHARJO – PRINGSEWU

STMIK PRINGSEWU – Sabtu (26/8), TIM KKN STMIK Pringsewu di Pekon Sukoyoso saat menyambangi kediaman bapak Suyanto pria kelahiran Sukoyoso 25 Desember 1974, kami berkesempatan untuk melihat proses pembuatan tungku untuk memasak yang sudah ditekuni oleh bapak Suyanto suami dari ibu Erniawati di RT. 004 RW. 002 pekon Sukoyoso.

Suyanto berharap masih banyak warga yang menggunakan tungku tanah buatannya sebab meski zaman sudah modern namun banyak warga pedesaan yang masih menggunakan tungku tanah buatannya. Hal ini pula yang membuat semangat kerja Suyanto warga pekon Sukoyoso Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu ini untuk tetap membuat tungku yang berbahan dasar abu bekas bakaran sekam. Abu ini yang ia gunakan sebagai bahan baku pembuatan tungku merupakan sisa pembakaran bata.
Lelaki kelahiran tahun 1974 juga terhitung jeli dalam bertindak. Ia bisa menjadikan proses pembakaran batu bata sebagai sarana penghasil abu sekam. Menurut suami dari Erniawati membuat tungku abu sekam bukanlah hal yang sulit. Hanya saja dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan, ucapnya.
Saat proses profil tungku yang dibuat belum memiliki lubang sejhingga proses selanjutnya tersebut diberi lubang, lalu meratakan dasar tungku dan dihaluskan.
Setelah proses tersebut tungku tungku bisa ditumpuk dengan rapi di lokasi yang sudah disiapkan dengan penataan batu bata serta diisi dengan sekam untuk proses pembakaran selama waktu yang sudah ditentukan hingga tungku tersebut matang.

SUMBER BERITA : nuraminudin.co.id

0 komentar:

Posting Komentar